Ini kisah nyata bukan rekayasa. Di suatu petang sekitar jam 8 malam ada perempuan yang didatangi saudaranya sendiri kemudian di pukuli sampai berdarah darah. Pertanyan nya ko bisa saudaranya sendiri melakukan hal demikian?
Usut di usut ternyata seorang tadi tangan kanan dari ibu perempuan tadi, waduh crita apa lagi nie, jadi tambah bingung. Critanya kaya gini sebut aja mawar, mawar anak SMA di kota kami dia perempuan yang sangat nakal, sering bolos, bergaul dengan preman preman, al hasil dia di DO alias di keluarkan dari sekolahan. Sang ibu sudah tak mampu menanganinya, ahirnya di pasrahkan ke saudaranya, wah,wah,wah, ada ada aja, kurang bijak menurut saya. Malah jadi ribet critanya.
Ibunya mawar berpesan pada saudara tadi suruh ngawasi mawar yang sering pacaran dah keterlaluan, karena ga bisa di bilangin mawar di pukul. Nah rasa dendam ini menyelimuti hati maewar, ahirnya, di curilah Hp saudaranya dan di berikan ke pacarnya yang se orang preman. Sang preman tadi pun mengancam saudaranya mawar tadi, dengan tujuan biar mereka bebas pacaran, ono ono wae cah pacaran saiki ( ada ada aja anak pacaran jaman sekarang ), inget mati bang inget neraka jeng, ayolah jangan sampai kita tak masuk surga gara gara bela pacar sampai sampai durhaka ama orto. Hemmtp hehehehe, maaf jadi melenceng. Lanjut, lah saudara tadi ternyata juga preman wah wah wah, ko pada preman preman semua sih gimana, dasar preman ketemu perempaun yang pacarnya juga preman cococg banget buat berantem hehehehe. Oya saudara tadi dateng ke rumah mawar nanyakn HP, mawar bilang" Hp nya ma pacarku sana kalo berani ambil, pasti kamu di bunuh", astgfirulloh, sama saudara sendiri kaya gitu. Timbullah emosi dari saudara tadi dipukullah habis habisan, darah keluar membasahi wajah, ahirnya masyarakatpun tau, malam itu sangat mencekam, mawar dah bersimbah darah membawa golok, warga pun takut, karena darah terus keluar, mawarpun lemas dan segera mendapat pertolongan.
Semoga bermanfaat, bauat para pemuda jangan sampai kita bergaul dengan teman yang nakal, buat para ortu harus lebih berhati hati dalam mengawasi anak . Dan sekali lagi kekerasan tak akan pernah jadi solusi, melainkan hanya akan menambah masalah baru.
Usut di usut ternyata seorang tadi tangan kanan dari ibu perempuan tadi, waduh crita apa lagi nie, jadi tambah bingung. Critanya kaya gini sebut aja mawar, mawar anak SMA di kota kami dia perempuan yang sangat nakal, sering bolos, bergaul dengan preman preman, al hasil dia di DO alias di keluarkan dari sekolahan. Sang ibu sudah tak mampu menanganinya, ahirnya di pasrahkan ke saudaranya, wah,wah,wah, ada ada aja, kurang bijak menurut saya. Malah jadi ribet critanya.
Ibunya mawar berpesan pada saudara tadi suruh ngawasi mawar yang sering pacaran dah keterlaluan, karena ga bisa di bilangin mawar di pukul. Nah rasa dendam ini menyelimuti hati maewar, ahirnya, di curilah Hp saudaranya dan di berikan ke pacarnya yang se orang preman. Sang preman tadi pun mengancam saudaranya mawar tadi, dengan tujuan biar mereka bebas pacaran, ono ono wae cah pacaran saiki ( ada ada aja anak pacaran jaman sekarang ), inget mati bang inget neraka jeng, ayolah jangan sampai kita tak masuk surga gara gara bela pacar sampai sampai durhaka ama orto. Hemmtp hehehehe, maaf jadi melenceng. Lanjut, lah saudara tadi ternyata juga preman wah wah wah, ko pada preman preman semua sih gimana, dasar preman ketemu perempaun yang pacarnya juga preman cococg banget buat berantem hehehehe. Oya saudara tadi dateng ke rumah mawar nanyakn HP, mawar bilang" Hp nya ma pacarku sana kalo berani ambil, pasti kamu di bunuh", astgfirulloh, sama saudara sendiri kaya gitu. Timbullah emosi dari saudara tadi dipukullah habis habisan, darah keluar membasahi wajah, ahirnya masyarakatpun tau, malam itu sangat mencekam, mawar dah bersimbah darah membawa golok, warga pun takut, karena darah terus keluar, mawarpun lemas dan segera mendapat pertolongan.
Semoga bermanfaat, bauat para pemuda jangan sampai kita bergaul dengan teman yang nakal, buat para ortu harus lebih berhati hati dalam mengawasi anak . Dan sekali lagi kekerasan tak akan pernah jadi solusi, melainkan hanya akan menambah masalah baru.
